Ketidakpastian Kembali Mengguncang Safe Haven dan Harga Minyak Dunia

Ketidakpastian Kembali Mengguncang Safe Haven dan Harga Minyak Dunia

Diperbarui • 2019-11-11

Kesepakatan dagang Amerika Serikat – China, gagal dan administrasi Trump mengaktifkan tombol, kenaikan tariff 25% senilai $200 milliar pada barang barang China. Kebijakan kenaikan tariff oleh Presiden Trump dipicu oleh lambatnya China dalam negoisasi kesepakatan dagang yang telah di rintis sejak awal tahun 2019.

China dinilai telah merubah point point perjanjian tentang pencurian kekayaan intelektual serta paksaan atas transfer teknologi bagi perusahaan asing yang beroperasi di China. Dari sisi Pemerintah China, kesepakatan dagang yang akan di tanda tangani, harus merubah undang undang domestic yang ada, sehingga Pemerintah China membutuhkan waktu agar dapat merubah undang undang yang berlaku saat ini.

Keadaan ini tidak dapat diterima oleh administrasi Trump, dimana penundaan kesepakatan tersebut, merupakan strategi Pemerintah China untuk mengulur waktu tanpa kesepakatan sampai Pemilihan Presiden Amerika Serikat tahun 2020. Tidak ada konfirmasi bahwa delegasi Amerika Serikat akan mengadakan perundingan lanjutan di Beijing, sehingga ini menimbulkan ketidakpastian bagi pelaku pasar di pasar keuangan.

Jika dilihat dari fenomena diatas maka ketidakpastian akan kembali melanda pasar uang, sehingga para pelaku pasar akan meninggalkan instrument keuangan yang beresiko dan akan beralih ke safe haven. Adapun safe haven yang akan diburu oleh para pelaku pasar antara lain : Emas, Mata Uang Yen Japan, Mata Uang Swiss Franc serta Mata Uang Us Dollar.

Salah satu Safe haven yang menjadi perhatian para pelaku pasar, antara lain adalah pair USDJPY. Ketidakpastian kesepakatan dagang Amerika – China yang gagal , dapat membawa penurunan pair USDJPY ke level 108.85 dengan alternative koreksi ke level 110.64.

USD/JPY Timeframe Daily

usdjpy 13 mei.png

Ketidakpastian tentunya akan berdampak pula pada harga minyak dunia. Dengan gagalnya kesepkatan dagang Amerika – China maka pertumbuhan ekonomi dunia akan terhambat. Lemahnya pertumbuhan global tentunya akan membuat harga minyak melemah karena kebutuhan minyak dunia melemah.

Tetapi harga minyak dunia dapat kembali naik karena sanksi Amerika Serikat terhadap Iran yang semakin hari semakin memanas. Amerika Serikat telah mengirimkan kapal perangnya ke  timur tengah, karena ancaman Iran akan menutup selat Hormuz dan niat Pemerintah Iran akan kembali mengaktifkan instalasi nuklirnya.

Kegaduhan di timur tengah akan mengganggu produksi minyak mentah dunia dan akan kembali membawa harga minyak naik sehingga tekanan turun  pair USDCAD dapat mencapai level 1.3344 dengan alternative koreksi ke level 1.3475.

USD/CAD Timeframe Daily

usdcad 13 mei.png

 

Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam waktu yang lebih panjang.

Menyerupai

XTIUSD Pertahankan Momentum Kenaikan Untuk Hari Ke Tujuh
XTIUSD Pertahankan Momentum Kenaikan Untuk Hari Ke Tujuh

Harga minyak mentah acuan AS West Texas Intermediate (WTI) masih dalam jalur melanjutkan kenaikan untuk hari ke tujuh secara beruntun, pada Rabu (14/02/2024). Menurut laporan pasar minyak bulanan OPEC, ada kekhawatiran mengenai kepatuhan kelompok ini terhadap pemangkasan produksi

Ketegangan Geopolitik Meningkat, Minyak di Kisaran Tinggi
Ketegangan Geopolitik Meningkat, Minyak di Kisaran Tinggi

Pasar saham Asia melemah pada perdagangan Selasa (30/01/2024), terseret oleh kasus likuidasi perusahaan raksasa properti China..Kegelisahan investor terhadap meningkatnya ketegangan di Timur Tengah telah mengendalikan sentimen risiko.

Berita terbaru

Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi
Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi

Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.

USDCAD Berusaha Hentikan Penurunan Tiga Hari
USDCAD Berusaha Hentikan Penurunan Tiga Hari

USDCAD terlihat berusaha keras mempertahankan momentum bullish pada hari Kamis (28/03/2024),..Pasar akan berfokus pada data PDB Kanada yang dirilis malam ini pukul 19.30 WIB.

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera