Pasar saham Asia sebagian besar bergerak naik sedikit pada perdagangan Rabu (13/03/2024), karena saham-saham teknologi utama mengikuti kenaikan Wall Street
Pola Double Bottom Pada Pair USDJPY
Diperbarui • 2019-11-11
Pergerakan pair USDJPY pada perdagangan pekan ini mengalami suatu fase koreksi naik, setelah sejak perdagangan pada awal mei ini mengalami sebuah pergerakan trend turun yang sangat signifikan. Turunnya pergerakan pair USDJPY disebabkan oleh faktor perang dagang antara Amerika dan China sehingga menyebabkan investor mengalihkan investasinya ke safe haven dan salah satunya adalah mata uang Yen Jepang. Namun pada perdagangan pada pekan ini mata uang US Dollar menguat cukup drastis selama 3 hari berturut-turut, terlihat index US Dollar menguar dari level 97,4 dan kini naik hingga menyentuh level 98,1. Pergerakan koreksi naik pair USDJPY juga didukung oleh kebijakan moneter negara Jepang yang masih memberlakukan kebijakan ekstra longgar sehingga menyebabkan mata uang Yen cukup mengalami pelemahan pada pekan ini.
Dari sisi teknikal di timeframe daily terlihat pada indikator stokastik telah cross keatas dan juga histogram indikator MACD mulai naik ke atas garis signal line, selain itu pada timeframe daily juga terbentuk sebuah pola double bottom dan ini memberi indikasi kuat terjadinya sebuah koreksi naik bagi pergerakan pair USDJPY.
USDJPY memiliki kans naik pada level resistant di level harga 109.876 sampai dengan 110.513
dan level support kuat berada pada level harga 109.294 sampai dengan 109.000
USD/JPY Timeframe Daily
Menyerupai
Pasar saham Asia sebagian besar terkoreksi pada perdagangan Jumat (01/03/2024), kecuali indeks Nikkei Jepang menuju rekor tinggi, didukung oleh penguatan di Wall Street.. Indeks S&P 500 dan Nasdaq ditutup pada rekor tertinggi
Indeks Nikkei 225 Jepang menguat ke level tertinggi dalam 34 tahun karena laporan pendapatan positif dari sektor teknologi dan sinyal dovish dari Bank of Japan
Berita terbaru
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
USDCAD terlihat berusaha keras mempertahankan momentum bullish pada hari Kamis (28/03/2024),..Pasar akan berfokus pada data PDB Kanada yang dirilis malam ini pukul 19.30 WIB.
Pasar saham Asia memiliki sentimen beragam pada perdagangan Rabu (27/03/2024), para pedagang menunggu katalis penggerak harga baru untuk memberikan petunjuk mengenai kebijakan